foto ilustrasi penguntitan (stalking) |
Akhir-akhir ini penggemar JKT48 dibuat cemas dengan sebuah berita penguntitan yang tersebar di sosial media. Hal ini menjadi semakin mengkhawatirkan setelah kejadian tidak menyenangkan yang dialami Yamaguchi Maho NGT48. Kabar tersebut tak lain adalah sebuah cara bagaimana sesorang menguntit saat member JKT48 sampai kerumahnya sehingga sang penguntit mendapat alamat rahasia itu. Berikut adalah cara orang yang tidak dikenal menguntit member ke kediaman pribadinya.
sumber: https://www.kaskus.co.id/post/5c395a74349d0f109315dcae/?ref=profile&med=post |
Cara penguntitan ini disebar oleh sebuah akun bernama 'rikarutte' di sebuah forum terkenal di Indonesia. Ia menyebarluaskan hal tersebut pada tanggal 12 Januari 2019 kemarin. Tidak hanya menjelaskan cara penguntitan, di hari sebelumnya (11/01/2019) akun tersebut dengan terangnya menjual alamat rumah beberapa anggota JKT48. Akun tersebut juga mengaku bahwa dirinya berasal dari Jakarta Selatan dan sering menyambangi kos-kosan para member.
Melihat hal tersebut, fans pun geram dan meminta hal ini segara ditindaklanjuti. "No, whatever it was, trolling or not, that was really bad intention to JKT48's members. It's threat, @officialJKT48 need to take it serious to protect the members," tulis akun @_ANZNKA di Twitter. Ada juga penggemar yang mengecam perilaku sasaeng ini. Sasaeng adalah sebutan penggemar di peridolan Korea Selatan yg terlalu fanatik dan terobsesi untuk menguntit artis dan membongkar privasinya. Kebanyakan penggemar menuntut hal ini dilaporkan ke pihak kepolisian.
0 komentar